Di zaman modern seperti sekarang, hampir semua produk yang berkaitan dengan fire blanket sudah berupa non asbestos.
Berbeda dengan beberapa puluh tahun lalu yang hanya mengandalkan material tersebut karena serat kaca belum diteliti dapat digunakan sebagai pencekik api.
Dikarenakan asbestos ini bisa mengakibatkan bahaya tertentu, akhirnya penggunaannya dihentikan secara total.
Jadi kamu tak perlu khawatir menggunakan selimut api varian terbaru karena fire blanket manufacturer sudah jarang memasukan material tersebut ke dalam produknya.
Biar lebih aman, pastikan kamu mencari dan memilih fire blanket non asbestos saat berbelanja nanti.
Jika memaksa menggunakan asbestos karena dirasa lebih murah, maka ada bahaya yang tengah mengintai loh!
Apa Itu Asbestos?
Pada dasarnya, fire blanket merupakan sejenis lembaran yang tidak mudah terbakar karena memang dirancang untuk memadamkan api dengan cara menutupinya.
Sebelum undang-undang dan peraturan luar negeri mengenai asbes ditetapkan, semua fire blanket dibuat dari asbestos.
Serat asbes ini akan ditenun menjadi selimut api untuk meningkatkan kekuatan dan ketahanannya terhadap panas.
Hanya saja setelah beberapa tahun penggunaan, ada banyak konsumen yang mengeluhkan efek samping yang didapatkannya.
Akhirnya, pemerintah di beberapa negara maju seperti Amerika Serikat melarang secara keras selimut api yang terbuat dari asbestos.
Begitupun di Indonesia, diharapkan kita tidak menggunakannya lagi sekalipun selimut api asbes masih diproduksi di negara miskin.
Bahaya Asbestos Pada Kesehatan
Siapa saja yang menggunakan, menangani, atau bekerja menggunakan selimut api asbestos lebih beresiko terkena penyakit berbahaya seperti mesothelioma atau masalah kesehatan terkait asbes lainnya.
Jadi jangan tergiur karena harganya yang lebih murah, karena kesehatan tubuh jauh lebih penting daripada sekedar uang recehan.
Belum lagi rasa sakit atau perasaan kurang nyaman saat sudah dihadapkan dengan penyakit berat tertentu.
Pada tahap awal kamu mungkin tak akan merasakan apapun karena mesothelioma membutuhkan waktu puluhan tahun untuk dapat berkembang dan menggerogoti tubuh kita.
Tapi setelah tumbuh subur, maka mesothelioma tersebut akan menjadi jaringan tumor yang melapisi paru-paru, perut, jantung, dan organ lainnya.
Kebanyakan kanker mesothelioma ganas paling umum mempengaruhi paru-paru, sehingga gejala pertama yang mungkin akan kamu rasakan adalah berupa masalah pernafasan.